Indikator Fractal sekarang ini telah banyak di lupakan oleh trader. Fractal memiliki ciri khusus seperti sebuah panah yang mampu mendeteksi terjadinya jenuh tren.
Arti dari penunjukan panah ini akan dimanfaatkan untuk melihat support atau resisten suatu gelombang dan kondisi konsolidasi.
Bagaimana cara terbaik untuk mendapatkan signal dari fractal? Lalu bagaimana mengetahui kalau signal fractal sedang salah? Ikuti ulasannya di bawah ini.
Bagaimana cara terbaik untuk mendapatkan signal dari fractal? Lalu bagaimana mengetahui kalau signal fractal sedang salah? Ikuti ulasannya di bawah ini.
Fractal memberi indikasi panah yang memiliki arti arah. Gambar di metatrader pun didesain begitu. Kita tidak perlu ganti dengan variasi lain. Emang bisa diganti? Ya mungkin.. hihihi...Cukup pakai sesuai aslinya saja ya.

Gambar 1. Indikator Fractal
Bila kita amati, Fractal terlihat setelah market bergerak 3 bar. Bukan karena sebab, setelah 3 bar berjalan harga mampu terlihat arahnya. Kondisi ini hanya dimanfaatkan pada keadaan konsolidasi. Ketika fractal muncul, yang perlu difikirkan adalah sumbu candle.

Gambar 2. Sumbu Candlestick
Setelah kita tahu sumbunya maka lihat pada history harga. Bila terlalu tinggi, berarti indikasi sekarang turun. Begitu pula saat harga sedang turun, indikasi naik sudah bisa diprediksikan.

Gambar 3. Konsolidasi (Naik/Turun)
Supaya tidak banyak false signal, pastikan hanya kemunculan sumbu atau lidinya saja yang akan kita percaya. Selain sumbu jangan ya..hihihi...
Share this on Google+
|
Comments
Post a comment
Terima kasih sudah membaca Artikel ini. Bagi yang Share dan Comment saya doakan semoga dimudahkan usahanya, dan berlimpah rejekinya. Amin