Masihkah Anda menyimpan informasi bagaimana market bergeliat atau menyimpan data di otak.
Hal itu tidak lain akan memperberat cara kerja Anda. Karena orang yang cerdas akan selalu memikirkan hal-hal yang bisa mendukung pemikirannya. Bukan memasukkan data dan fakta-fakta ke dalam otak lalu menyimpannya.
Kebanyakan dari kita akan memutuskan untuk menyimpan informasi. Namun alangkah baiknya otak kita hanya difokuskan pada pemikiran saja bukan sebagai gudang.
Suatu kali ada seorang pria. Nama panggilannya adalah Alex. Ia kebetulan terlibat dalam perkara pencemaran nama baik pada salah satu direktur perusahaan X. Pengacara perusahaan X menyebut Alex seperti orang yang tidak tahu apa-apa.

Gambar 1. Ilustrasi Debat
Dan Alex secara terhormat, berkata, "Buktikan." Lalu Pengacara perusahaan X mengajukan pertanyaan sederhana seperti "Siapa Tuan Y?" "Kapan Tuan P berada di instansi perusahaan?" dan lain-lain, yang kebanyakan tidak dapat dijawab oleh Alex waktu. Dimana Alex kurang mendapat informasi mengenai masalah tuan X dan P.
Akhirnya Alex menjadi sangat jengkel dan berkata, "Saya tidak tahu jawaban untuk pertanyaan-pertanyaan tersebut, tetapi dalam waktu lima menit saya bisa mendapatkan orang yang dapat menjawabnya."

Gambar 2. Santai
Alex tidak pernah tertarik untuk memenuhi pikirannya dengan informasi murahan seperti itu. Ia tahu bahwa kemampuan untuk mengetahui cara mendapatkan informasi lebih penting daripada menggunakan pikiran sebagai garasi dan gudang untuk menyimpan fakta.
Share this on Google+
|
Comments
Post a Comment
Terima kasih sudah membaca Artikel ini. Bagi yang Share dan Comment saya doakan semoga dimudahkan usahanya, dan berlimpah rejekinya. Amin