
Kehidupan sehari-hari kita akan melihat realitas. Misalnya
tentang sahabat, ia akan benar-benar ada ketika kita berada di masa sulit. Sedangkan
teman yang lain pergi menjauh. Begitu juga dengan trader sejati, ia akan bertahan
disaat orang-orang mengalami kerugian dan meninggalkan perdagangannya.
Pada saat market lagi tren, setiap orang kemungkinan besar
akan profit, memakai trading sistem apa pun, indikator macam apa pun, bahkan
jika Anda buta chart dan tidak menganalisa market sebatas berdasarkan feeling, Anda
masih bisa profit juga. Karena semua mata uang sedang tren. Tak terkecuali mata
uang yang data fundamental jelek pun akan ikut bergerak jauh.
Pada saat itu sangat sulit untuk mengetahui apakah seseorang
bisa untung karena memang kemampuan tradingnya yang hebat, ataukah karena dia
sedang terjebak di tengah posisi pasar yang sangat beruntung.
Dengan kondisi tren, trader baru yang terjun di bursa forex,
akan merasakan kepercayaan diri tingkat tinggi, membuka posisi apa pun pasti untung.
Akibatnya mereka mengambil resiko yang berlebihan karena merasa telah menemukan
rahasia main forex holy grail.
Sebuah permainan tidak akan berlangsung seterusnya, tren
naik dan turun selalu datang silih berganti. Pada saat banyak sekali orang awam
yang mulai terjun main forex, biasanya itu adalah pertanda bahwa tren sudah
hampir habis waktunya. Market sudah terlalu banyak gerak, saatnya untuk berhenti
sejenak.

Gambar 1. Ketakutan
Dalam kondisi inilah korban mulai berjatuhan. Banyak trader forex
yang tidak siap, mereka tetap trading dengan cara yang sama saat terjadi tren. Efek
buruknya balance dalam akun makin lama makin menipis dan kepercayaan diri
mereka pun mungkin akan mulai turun.
Seorang trader yang baru main forex 1-2 tahun biasanya belum
teruji, karena mungkin mereka mulai masuk ke market di awal masa tren, sehingga
sama sekali tidak punya bayangan tentang market kedepannya.
Jika Anda telah main forex di atas 10 tahun, dan bisa
bertahan di tengah gejolak pasar, maka itu baru menandakan bahwa Anda memang
seorang trader sejati. Bertahan yang saya maksud disini adalah bisa melewati
masa sulit dengan adanya sedikit penurunan modal dan bisa menarik pelajaran
dari market. Bukan bertahan karena menyuntikkan tambahan modal ya.. he he.
Fase paling menguntungkan dalam siklus trading forex adalah
pada masa transisi akhir sideway ke posisi tren. Sehingga Anda harus selalu
siap menunggu peluang tersebut. Fase ini bisa diibaratkan seperti menanam sayuran
yang baru selesai ditanam lalu tumbuh besar dan gemuk. Banyak sekali sayuran bermunculan
dari tanah, tapi cuma segelintir orang yang sibuk mengambilnya, karena sebagian
besar orang tertidur pulas setelah fokus menanam. Sedangkan orang-orang yang
sibuk mengambil sayuran ini, sepanjang waktu mereka terjaga untuk tidak tidur
sebelum sayuran itu bisa dipetik.
Comments
Post a Comment
Terima kasih sudah membaca Artikel ini. Bagi yang Share dan Comment saya doakan semoga dimudahkan usahanya, dan berlimpah rejekinya. Amin